Untuk merayakan Ulang Tahun yang ke 30 sekaligus membuka institut coklat dan pastry-nya yang baru, Qzina Speciality Foods membuat patung dari coklat seberat 9 ton. Patung coklat ini berbentuk kuil suku Maya kuno Kukulkan seperti yang ada di Cichen Itza, Meksiko. Coklat raksasa ini memecahkan rekor sebelumnya yang dicapai di Italia pada 2010, yaitu seberat sekitar 3,6 ton.
Dibuat oleh Francois Mellet dan Stephane Treand beserta tim kecilnya, patung coklat ini berdiri setinggi 6 kaki diatas dasar yang berukuran 10x10 kaki, berukuran sama dengan kuil aslinya dengan skala yang lebih kecil. Institut coklat dan pastry baru mereka yang berada di California, Amerika Serikat menjadi tempat dipamerkannya patung coklat terbesar di dunia ini dari tanggal 4 Juni yang lalu hingga 21 Desember mendatang di mana kalender suku Maya berakhir.
Perusahaan tersebut mengatakan bahwa Kuil suku Maya dipilih sebagai tema pembuatan patung ini karena kebudayaan suku Maya berperan penting dalam asal-usul coklat. Suku Maya termasuk bangsa pertama yang membudidayakan kakao dan menemukan potensi dari biji coklat. manyadari potensi besar dari coklat ini, suku Maya menyembah pohon coklat dan memuja biji coklat sebagai makanan para dewa.
Mellet dan timnya menghabiskan lebih dari 400 jam untuk membuat patung coklat raksasa ini dengan menggunakan bahan dasar dari berbagai macam jenis coklat dari merek Qzina. Sebelum membangun patung ini, perusahaan tersebut telah melakukan riset besar dan perencanaan yang matang untuk bisa membuat kuil ini dengan sangat detil hingga jumlah anak tangga dan panel yang melambangkan angka-angka penting dalam kalender suku Maya.
Sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar